Shanghai, 17 Maret 2025, Pameran Agrokimia & Perlindungan Tanaman Internasional China ke-25 (CAC2025) diselenggarakan di Pusat Pameran dan Konvensi Nasional, Shanghai. Sebagai standar industri agrokimia global, pameran ini menampilkan lebih dari 2.200 perusahaan dari 130 negara dan lebih dari 50.000 pengunjung untuk membawa “blue print” masa depan teknologi pertanian.
Dengan tema Inovasi Ilmiah dan Teknologi yang Menyinari Masa Depan, KingAgroot tampil dengan produk-produk inovatif blockbuster yang mewakili kekuatan, kepedulian terhadap ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi pertanian China.
Di stan 52H20, KingAgroot memamerkan lima pestisida baru yang dipatenkan yang meliputi herbisida padi Flusulfinam (FSM), herbisida Flufenoximacil (FFO), Fluchloraminopyr-tefuryl (FCA), dan juga herbisida Cypyrafluone (CPF) serta Bipyrazone (BPZ).
· Flusulfinam, herbisida padi yang telah dipatenkan, menjadi sangat populer setelah diluncurkan di pasaran, karena efeknya yang sangat baik dalam mengendalikan gulma rerumputan, sebagian besar gulma berdaun lebar dan teki.
· Sebagai herbisida penghambat PPO, Flufenoximacil memiliki spektrum herbisida yang sangat luas dan aktivitas yang sangat tinggi.
· Fluchloraminopyr-tefuryl adalah herbisida sistemik hormon dengan efek stabil dan efek tahan lama dalam kondisi cuaca suhu rendah.
· Untuk aplikasi di ladang gandum, kombinasi unggulan herbisida Cypyrafluone dan Bipyrazone, memiliki arti penting dalam sejarah penelitian dan pengembangan herbisida untuk aplikasi di pertanian tanaman gandum.
Pada Pameran tersebut, KingAgroot juga menampilkan 19 pestisida paten dalam jalur penelitian dan pengembangannya. Pada tahun 2030, KingAgroot siap untuk meluncurkan lebih dari 60 produk formulasi eksklusif yang memberikan solusi masalah pertanian dalam mendukung produksi pertanian global.
Di lokasi pameran, KingAgroot menyediakan VR (Virtual Reality) yang dinamakan “KingAgroot on Cloud” yang merupakan VR pertama yang dibuat oleh KingAgroot. VR ini menarik perhatian banyak pengunjung, karena memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka seolah-olah mereka hadir secara nyata di KingAgroot Innovation Center.
Dengan mengenakan kacamata VR, pengunjung dapat “masuk ke dalam” KingAgroot R&D Center untuk melakukan perjalanan inovasi yang istimewa: Di laboratorium, pengunjung mengamati tanaman di cawan petri bersama para ilmuwan KingAgroot; di rumah kaca, bersama para peneliti KingAgroot, “dengan mata kepala sendiri”, pengunjung mengamati senyawa yang dipatenkan untuk mengendalikan gulma, sebagai saksi inovasi, kekuatan sains dan teknologi.
Sebagai inovator baru di bidang pestisida dan benih, KingAgroot memiliki kemampuan R&D yang kuat yang telah membuat terobosan di dua sektor penting - pembuatan pestisida baru dan pemuliaan benih berbasis bioteknologi.
Di sektor penemuan pestisida baru, KingAgroot saat ini telah meluncurkan tujuh senyawa paten secara global - Cypyrafluone, Bipyrazone, Fenpyrazone, Tripyrasulfone, Flusulfinam, Flufenoximacil, dan Fluchloraminopyr-tefuryl.
Di sektor pemuliaan bioteknologi, KingAgroot telah mengembangkan benih baru yang toleran terhadap herbisida, hama dan penyakit termasuk benih tahan herbisida KingAgroot yaitu tahan terhadap herbisida Flufenoximacil dan Fluchloraminopyr-tefuryl, karena memiliki teknologi yang telah dipatenkan CSE dan teknologi KSE, yang telah diterapkan secara praktis pada pemuliaan berbasis bioteknologi.
Sebagai perusahaan multinasional baru yang berorientasi pada inovasi pertanian dan bioteknologi, KingAgroot mempercepat pembentukan jaringan pemasaran global yang inovatif antara China dengan global, yang akan memungkinkan realisasi dan adaptasi teknologi secara lokal di masing-masing negara. Sejauh ini, basis R&D KingAgroot di Amerika Selatan dan Asia Tenggara telah beroperasi, sementara produk-produk paten inovatifnya telah dijual di Pakistan, Kamboja, dan Vietnam. Saat ini, KingAgroot telah memulai proses registrasi pestisida di Brasil, Jepang, Australia, Indonesia dll.
Pada situasi tantangan ketahanan pangan dan keamanan ekologi, KingAgroot secara aktif mempromosikan strategi “teknologi yang mendunia”. Pada tahun 2025, KingAgroot menandatangani perjanjian pengembangan bersama dengan Nufarm untuk tujuan komersialisasi Flufenoximacil di Australia, yang diharapkan dapat menjadi solusi baru bagi para petani Australia dalam waktu dekat.
Inovasi teknologi menerangi masa depan. Melalui terobosan teknologi yang berkelanjutan dan kerja sama global secara terbuka, KingAgroot menghadirkan inovasi China ke setiap lahan pertanian secara global sekaligus memberikan solusi baru untuk pengembangan pertanian global.